Tampilkan postingan dengan label OTOMOTIF. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label OTOMOTIF. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Maret 2019

Harga Skutik BMW C 400 X, Lebih Mahal dari Xpander


Harga Skutik BMW C 400 X, Lebih Mahal dari Xpander 

PALAPATOTO - Di bawah PT Maxindo Moto Nusantara, akhirnya BMW Motorrad resmi merilis C 400 X di Indonesia. Skutik bongsor yang pertama kali diperkenalkan dalam ajang EICMA 2017 lalu ini hadir dengan beragam fitur modern untuk memanjakan calon konsumennya. Selain untuk melengkapi jajaran produk BMW Motorrad lainnya, menurut CEO Maxindo Moto Nusantara Joe Frans, kehadiran skutik premium ini juga bisa menjadi rujukan bagi para pehobi yang gemar berpergian jarak jauh. "Bisa buat solusi dalam kota karena lengkap dengan konektivitas teknologi seperti smartphone, headset, serta layar TFT. Untuk touring juga juga cukup nyaman," kata Joe dalam keterangan resminya, Sabtu (16/2/2019).


BMW X 400 C hadir dengan mesin satu silinder berkubikasi 350 cc yang mampu mengolah tenaga hingga 34 tk pada 7.000 rpm dan torsi 35 Nm. Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi continuous variable transmission (CVT).


Fitur modern  BMW Motorrad Connectivity memang menjadi salah satu ciri khas yang dimiliki C 400 X. Keberadaan fitur tersebut memungkinkan pemilik untuk menyambungkan ponsel pintar dengan perangkat pada motor, bahkan dengan helm via koneksi Bluetooth. Skutik premium ini hadir dengan tiga pilihan warna, yakni Alpine White, Zenith Blue Metallic, dan Black Strom Metallic. Sementara untuk harga, dibanderol Rp 259 juta off the road Jakarta atau setara dengan Mitsubishi Xpander varian Sport A/T.

BONUS PALAPATOTO :
> Bonus Deposit 10%
> Bonus Cashback up to 15% [SPORTSBOOK & SABUNG AYAM]
> Bonus Cashback up to 20% [SLOT GAME,FISH GAMING & NUMBER GAME]
> Bonus Cashback up to 10% [TANGKAS]
> Bonus Rollingan Casino 0.8%
> Bonus Rollingan Poker 0.3% 
> Bonus Rollingan Sabung Ayam 0.3% 
> Bonus Rollingan Tangkas,Slot Games & Number Game 0.3%
> Bonus Referral Togel :
-- 4D & COLOK : 1%
-- 2D & 3D : 0.5%
> Bonus Referral up to 2.5% [SPORT & SABUNG AYAM]


Jumat, 15 Februari 2019

Mazda Tampilkan SUV Baru di Jenewa, CX-4?


PALAPATOTO - Konsentrasi produk Mazda tak hanya fokus pada sedan dan hatchback. Perkembangan lini SUV mereka terus disiapkan dan bakal bertambah. Posisi kosong masih banyak tersisa. Yang menjadi perhatian, kabar soal kehadiran Mazda CX-4 sebagai penegas lineup CX. Mazda secara resmi mengumumkan perkenalan perdana sebuah SUV di Geneva Motor Show 2019 Maret mendatang. Melalui siaran pers resmi, teaser siluet bokong sebuah SUV ditampilkan. Sepertinya benar CX-4.

Untuk memperjelas dulu, sebenarnya CX-4 bukanlah barang baru. Sebagian besar pasar otomotif memang tidak mengenal seri SUV Mazda ini. Sebab khusus dijual di pasar Cina, dan itu sudah berlangsung sejak 2016. Tepatnya, dikenalkan pertama kali pada April di Beijing Motor Show 2016. Dijual dan diproduksi di sana, dalam kerjasama dengan FAW Mazda.

CX-4 versi produksi Koeru Concept, muncul di Frankfurt Motor Show 2015. Sejauh ini, Koeru menjadi konsep SUV terakhir Mazda, yang belum ada penerus maupun model lain. Besar kemungkinan bukan SUV yang seutuhnya baru. Melainkan generasi teranyar CX-4 di Cina yang kini masuk pasar global.



Lebih tepatnya, CX-4 masuk dalam kelas compact crossover SUV. Diposisikan antara CX-3 dan CX-5. Ukurannya mendekati CX-5, wajar karena berbagi platform. Namun memiliki profil bodi ramping mirip CX-3. Bisa juga dianggap CX-3 yang dimelarkan, karena desainnya terbilang banyak kesamaan.

Sangat mungkin CX-4 generasi baru disiapkan untuk merangsek ke pasar crossover dunia. Desain lampu belakang anyar yang mirip kepunyaan MX-5 Miata, sedikit menggambarkannya. Mereka menegaskan dalam siaran pers, tetap mengandalkan bahasa desain Kodo yang semakin matang. Merujuk pada desain crossover seperti halnya CX-3, agaknya banyak elemen coupe masuk dalam model baru ini. Terlihat dari aliran atap yang menurun ke belakang, serta trek roda lebar dan ground clearance tidak terlalu tinggi.

Lalu Mazda menyebut soal generasi terbaru Skyactiv-Vehicle Architecture, yang diklaim semakin ringan dan menawarkan keseimbangan semakin baik. Jika benar, maka basisnya sama seperti digunakan Mazda3 generasi terakhir. Begitu pula dengan jajaran mesin Skyactiv terkini. Termasuk di dalamnya, pilihan mesin revolusioner Skyactiv-X yang digunakan pertama kali oleh Mazda3.

Teknologi Skyactiv-X ini sangat unik dan berbeda dibanding mesin naturally aspirated pada umumnya. Metode pembakaran mesin bensin dikombinasi dengan teknik pemampatan mesin diesel. Sehingga didapat rasio kompresi supertinggi, 16:1. Naik dari sebelumnya 14:1 di mesin Skyactiv biasa. Menjanjikan kehalusan mesin bensin dengan efisiensi bahan bakar seirit diesel. (Odi/Van)

Sumber: Mazda

Jumat, 18 Januari 2019

Motor "Kustom" Indonesia Mulai Curi Perhatian di Verona


PALAPATOTO - Empat sepeda motor kustom asal Indonesia yang dibawa Suryanation Motorland, langsung mencuri perhatian saat pembukaan Motor Bike Expo 2019 di Verona, Italia. Penampilan keempat karya anak bangsa tersebut diklaim mampu mendatangkan daya tarik tersendiri. 

Menurut Suryanation Motorland Committee Rizky Dwianto, booth Suryanation mulai dipenuhi pengunjung yang penasaran dengan karya-karya builder Tanah Air yang ikut berkompetisi di ajang bertaraf internasional tersebut. 

“Hari pertama di acara Motor Bike Expo ini ternyata booth Suryanation Motorland sudah banyak didatangi oleh pengunjung. Ini merupakan salah satu misi yang kami bawa untuk lebih mengenalkan dunia kustom Indonesia ke dunia internasional” kata Rizky dalam keterangan resminya, Jumat (18/1/2019). 

Tidak hanya pengunjung, beberapa builder Eropa juga banyak yang dibuat kagum dengan craftsmanship builder Indonesia dalam membuat parts motor. Bahkan sampai ada yang tertarik dan memesan parts handmade dari buatan Safrudin yang memenangkan Golden Tiket dalam ajang final Suryanation 2018. 

Selain pengunjung dan builder, menurut Rizky motor kustom anak bangsa juga tak luput dari sorotan beberapa media otomotif internasional. Mulai dari Lowride Magazine dan Revolution Motorcycle Magazine, tertarik untuk membahas lebih dalam mengenai karya dari Indonesia. 

Seperti diketahui, untuk ajang tahun ini Suryanation memboyong empat karya terbaik yang lahir dari builder Tanah Air. Karya pertama datang dari The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018 milik Denny, setelah itu motor kustom "Tosan Adji" hasil duet Lufti Ardika dn Andhika Pratama. 

Motor sensasional Trident bermesin W-engine buatan Purwokerto juga kembali ditampilkan dan masih menjadi pusat perhatian. Sedangkan satunya lagi merupakan kustom Lowrider milik Safrudin.

Penasaran Dengan Harga Daihatsu Xenia Yang Dijadikan Taxi Online ? Yuk Segera Disimak !


PalapaToto  Daihatsu Xenia bukan hanya dikenal sebagai mobil keluarga untuk tujuh penumpang, tetapi dipakai pemiliknya sebagai taksi online.

Menanggapi hal ini, perwakilan resmi merek Daihatsu di Indonesia tidak khawatir image Xenia akan berubah. Marketing & CR Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, mobil mewah pun ada yang unitnya dipakai untuk taksi pelat kuning dan tak terganggu citranya di mata konsumen Indonesia.

"Terkait mobil untuk taksi maupun taksi online, kalau lihat brand lain yang image-nya mewah juga dipakai. Rasanya kalau merek mewah itu dipakai taksi dan tidak khawatir image turun, rasanya bagi kami juga biasa," ujar Hendrayadi di Jakarta.

DIBACA JUGA : Alexis Sanchez Cedera Lagi Setelah Tidak Mengikuti Arahan Dari Solskjaer !

Saat ini, kata dia, konsumen sudah teredukasi dengan baik, sehingga tidak ada kekhawatiran untuk membeli produk mobil yang sudah dipakai untuk taksi biasa maupun online. Harga bekasnya pun dikatakan tak jatuh seperti kekhawatiran sebagian orang. "Kalau dulu mobil dipakai taksi memang seperti itu image-nya turun, harganya jatuh, kalau sekarang sama saja ya," tutur Hendrayadi.

Meski demikian, Hendryadi mengatakan, sampai saat ini Daihatsu belum berencana menjual varian khusus untuk bisa dipakai sebagai taksi maupun taksi online. Mobil yang dipakai taksi biasanya adalah Toyota Avanza Transmover, sementara Daihatsu Xenia banyak dipilih untuk taksi online.

DIBACA JUGA : Head to Head Arsenal VS Chelsea : Si Biru Sedang Superior

"Pada dasarnya Daihatsu tidak menjual varian dari Xenia sebagai taksi maupun taksi online. Tetapi konsumen berhak menggunakan Xenia untuk apapun kebutuhannya, termasuk untuk taksi. Kami waktu menjual sebagai kendaraan pelat hitam, kalau mau dipakai untuk online itu adalah hak konsumen," kata Hendrayadi. (kwo)